Five Minutes dan Cerita Tangga Hilang

Band Five Minutes diabadikan dalam acara Bedug Asyiiik 2015 Bareng Sampoerna Kretek di Lapangan Blimbing, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (27/6/2015).

JOMBANG, KOMPAS.com -- Para personel band pop Five Minutes dari Bandung memiliki pengalaman seru berkait dengan sebuah tangga, di sebuah tempat pertunjukan dalam rangka tur Ramadhan. 

Ketika itu, mereka harus memanjat tembok agar sampai ke panggung, karena jalan menuju ke tempat pertunjukan tertutup oleh para penonton yang memadati tempat pertunjukan itu.

"Gue lupa tur di daerah mana, tapi lokasinya di Jawa Timur juga. Jadi, pas itu, kami lewat belakang, manjat tembok pakai tangga, soalnya penonton pada berjubel di lokasi," cerita vokalis Five Minutes, Richie Setiawan, sekaligus mewakili Ricky Tjahyadi (keyboard), Aria Yudhistira (drum), Drie Warnanta (bas), dan Roelhilman (gitar), dalam wawancara sebelum kompetisi menabuh bedug, Bedug Asyiiik 2015, di Lapangan Blimbing Gudo, Jombang, Jawa Timur, Sabtu malam lalu (27/6/2015). 

Namun, lanjut Richie, setelah Five Minutes selesai menghibur, mereka tertahan di panggung. Mereka tidak bisa turun dari panggung karena tangga yang mereka panjat itu tiba-tiba hilang. 

"Pas udah selesai, mau keluar dari lokasi, eh tangganya hilang," ucap Richie lalu tertawa. 

Menurut Richie, itu segelintir saja pengalaman seru ia dan kawan-kawan bandnya di tempat pertunjukan.  

"Banyak lah, selalu banyak cerita di setiap lokasi konser," kata Richie.

Read More

Five Minutes Kapok Menjual Lagu Religi

Band Five Minutes diabadikan dalam acara Bedug Asyiiik 2015 Bareng Sampoerna Kretek di Lapangan Blimbing, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (27/6/2015).

JOMBANG, KOMPAS.com -- Band Five Minutes mengaku kapok mencipta dan merilis lagu bertema religi. Menurut pemain keyboard grup tersebut,  Ricky Tjahyadi, penjualan lagu religi yang diciptanya pada 2009, "Ampuni Aku", tidak meledak di pasar musik. 

"Untuk lagu religi sepertinya enggak dulu. Waktu itu punya satu lagu, 'Ampuni Aku', tapi enggak pernah laku," ujar Ricky lalu tertawa dalam wawancara sebelum acara Bedug Asyiiik 2015 Bareng Sampoerna Kretek di Lapangan Desa Blimbing Gudoh, Jombang, Jawa Timur, Sabtu malam (27/6/2015). 

Ricky mengaku, karena itu Five Minutes tak lagi mengeluarkan lagu religi, termasuk pada Ramadhan kali ini. 

"Mungkin karena judulnya 'Ampuni Aku', jadi ampun deh (kalau) kami buat lagi (lagu religi)," tuturnya dengan bumbu candanya. 

Dalam Bedug Asyiiik 2015, Five Minutes turut serta sebagai bintang tamu lomba menabuh bedug tersebut. Dari delapan tim yang berkompetisi, Tim Alpacino dari Kecamatan Jombang menjadi juara.

Read More

Five Minutes Pernah Menjuarai Lomba Bedug Antar Band

Band Five Minutes diabadikan dalam acara Bedug Asyiiik 2015 Bareng Sampoerna Kretek di Lapangan Blimbing, Jombang, Jawa Timur, Sabtu (27/6/2015).

JOMBANG, KOMPAS.com -- Band Five Minutes pernah ikut lomba bedug antar band di Bandung dan meraih juara. Jumlah pesaing mereka puluhan.

"Kami dulu pernah ikutan lomba bedug, lomba bedug antar band gitu, tahunnya gue lupa, beberapa tahun lalu," cerita Aria Yudhistira dalam wawancara sebelum acara Bedug Asyiiik 2015 bersama Sampoerna Kretek di Lapangan Blimbing, Jombang, Jakarta Timur, Sabtu (27/6/2015) malam. 

Aria mengatakan, dirinya bersama Ricky Tjahyadi (keyboard), Richie Setiawan (vokal), Drie Warnanta (bas), dan Roelhilman (gitar), akhirnya menyabet juara pertama dengan menyisihkan puluhan kontestan lainnya. 

"Alhamdulilah, kami menang, juara pertama," ucapnya.

Berkaitan dengan kompetisi Bedug Asyiiik 2015, Richie mengatakan bahwa dirinya amat senang dengan pergelaran tersebut. Menurut ia, menabuh bedug tak berada di lingkungan keagamaan saja, tetapi juga bisa dipentaskan. 

"Bedug sudah mulai dipelajari secara profesional juga," ujarnya.

Manggung di Jombang, lanjut Richie, merupakan kali kedua bagi Five Minutes. 

"Para Fiver (penggemar Five Minutes) Jombang senang kami hadir di sini. Dulu, yang pertama, antusiasme mereka tinggi, kami senang," ujarnya lagi.

Read More